Hagia Sophia Di Turki Dijadikan Mesjid
PILARGLOBALNEWS,--Dilansir dari media Turki, Daily Sabah, Jumat (24/7/2020),
dipenuhi dengan kegembiraan, Istanbul pun bersiap-siap untuk melakukan
peresmian. Peresmian Hagia Sophia menjadi masjid itu dilakukan dengan protokol
kesehatan yang ketat dan sesuai hukum Islam.
"Kami tahu bahwa itu adalah keinginan terbesar para
pengunjung kami untuk berdoa di Hagia Sophia," kata Gubernur Istanbul Ali
Yerlikaya, menggarisbawahi bahwa mereka telah mengambil tindakan pencegahan
yang diperlukan untuk memenuhi permintaan ini dengan benar pada Kamis (23/7).
Yerlikaya mengatakan bahwa agar setiap orang memiliki cukup
waktu untuk berdoa, Hagia Sophia akan dibuka pada pukul 10.00 waktu setempat
dan akan tetap terbuka untuk umum sampai pagi berikutnya.
"Karena wabah, di dalam dan di sekitar masjid, ada lima
tempat, dua di antaranya untuk wanita, telah ditentukan sebagai tempat
sholat," katanya, menekankan bahwa ada cukup ruang bagi semua orang untuk
salat tanpa melanggar aturan jarak sosial.
Selain itu, akan ada 11 pos pemeriksaan berbeda. Hal itu
dilakukan agar petugas keamanan memiliki kontrol pengamanan.
"Agar proses masuk yang cepat dan mudah, kami meminta
pengunjung kami untuk tidak membawa ransel atau dompet," kata Yerlikaya.
Lebih lanjut, Yerlikaya mengingatkan bahwa suhu pengunjung
juga akan diperiksa dan wajib mengenakan masker. Akan ada 17 tempat kesehatan,
di mana 736 tenaga kesehatan akan secara aktif bekerja bersama dengan unit
ambulans yang terdiri dari 101 kendaraan dan helikopter.
Karena diprediksi akan banyak orang yang melakukan salat di
Hagia Sophia, beberapa jalan juga akan ditutup.
Kota Metropolitan Istanbul (IBB) juga telah mengambil
tindakan pencegahan untuk hari besar ini. IBB menyediakan 25 kendaraan untuk
angkutan umum ke masjid secara gratis. Setelah 86 tahun berfungsi sebagai
museum, Hagia Sophia di Turki akan berubah menjadi masjid mulai hari ini. Salat
Jumat pertama pun akan digelar siang ini, waktu setempat.
Tidak ada komentar